Meninggalnya Hulk Hogan: Legenda Gulat Tutup Usia di Florida
JAKARTA, incaberita.co.id — Dunia hiburan dan olahraga berduka atas meninggalnya Hulk Hogan, legenda gulat yang dikenal luas melalui ring WWE. Meninggalnya Hulk Hogan terjadi di rumahnya di Florida, Amerika Serikat, pada Kamis, 24 Juli 2025 waktu setempat. Hogan menghembuskan napas terakhir di usia 71 tahun.
Kabar duka ini pertama kali disampaikan oleh manajer Hogan, Chris Volo. Ia menyebutkan bahwa kekhawatiran tentang kondisi kesehatan Hogan sudah mencuat sejak beberapa minggu terakhir. Meski sang istri, Sky Hogan, meyakinkan publik bahwa sang legenda sedang dalam masa pemulihan, takdir berkata lain.
Kronologi Henti Jantung yang Merenggut Nyawa
Meninggalnya Hulk Hogan disebabkan oleh henti jantung atau cardiac arrest. Berdasarkan pernyataan dari kepolisian Clearwater yang dikutip dari News.com.au, panggilan darurat dilakukan setelah Hogan mengalami kondisi kritis. Tim pemadam kebakaran dan penyelamat segera memberi pertolongan sebelum Hogan dibawa ke Rumah Sakit Morton Plant oleh layanan medis Sunstar.
Sayangnya, di rumah sakit itulah Hulk Hogan menghembuskan napas terakhir. Polisi menegaskan bahwa tidak ada tanda-tanda kejahatan atau aktivitas mencurigakan terkait meninggalnya Hulk Hogan. Kondisi ini menegaskan bahwa kematian terjadi secara alami akibat kondisi medis.
Riwayat Kesehatan dan Masa Pemulihan yang Tak Tuntas
Sumber Gambar : CNBC Indonesia
Sebelum meninggal, Hulk Hogan diketahui sedang menjalani masa pemulihan pasca operasi besar. Sky Hogan, istrinya, pernah membagikan kabar melalui Instagram bahwa Hogan menjalani operasi leher serius, yakni Anterior Cervical Discectomy and Fusion pada empat tingkat tulang belakang.
Ia menegaskan bahwa meski Hogan mengalami operasi berat, tidak ada kondisi koma atau kerusakan otak seperti yang sempat beredar. Namun, meninggalnya Hulk Hogan membuktikan bahwa pemulihan tersebut rupanya tidak cukup untuk mengatasi kondisi medis yang dialami.
Reaksi Dunia Gulat dan Keluarga Hogan atas Meninggalnya Hulk Hogan
WWE, organisasi gulat yang membesarkan nama Hogan, turut mengonfirmasi meninggalnya Hogan dan menyampaikan belasungkawa yang mendalam. Sosok yang dikenal dengan kepribadian flamboyan dan seruan khas “Whatcha gonna do when Hulkamania runs wild on you?” ini telah menjadi inspirasi bagi jutaan penggemar selama beberapa dekade.
Keluarga Hogan, terutama Sky, mengungkapkan rasa kehilangan yang besar. Ia menyampaikan bahwa Hogan menjalani hari-hari terakhirnya dikelilingi cinta, kekuatan, dan kesabaran. Meninggalnya Hogan bukan hanya kehilangan bagi dunia gulat, tetapi juga bagi para penggemar dan keluarga yang selalu mendukungnya.
Baca juga konten dengan artikel terkait yang membahas tentang berita global
Baca juga artikel menarik lainnya mengenai Eks Dirut ASDP Bantah Gratifikasi, Beri Emas Bentuk Simpati
