Aksi Premanisme di Cengkareng, Intimidasi Pedagang. Viral!
JAKARTA, incaberita.co.id – Aksi premanisme kembali mencuat di Jakarta Barat setelah sebuah video viral memperlihatkan seorang pria, dikenal dengan julukan Bang Jago, memalak pedagang kopi gerobak di Cengkareng. Dalam video tersebut, pelaku tampak menakut-nakuti korban sambil menodongkan sebuah buku catatan, mengklaim sebagai alat pencatatan “uang keamanan”. Aksi ini menjadi simbol nyata dari AksiPremanisme yang sering mengintimidasi masyarakat kecil yang ingin berjualan dengan tenang.
Modus Aksi Premanisme: Ormas Fiktif dan Senjata Tajam
Polisi mengidentifikasi pelaku berinisial JL (38), yang selama ini dikenal warga sebagai Bang Jago. Ia ditangkap di bawah kolong dekat lampu merah Cengkareng, tempat biasanya ia berkumpul. Dari tangannya, polisi menyita sebilah sangkur bergagang besi. Aksi premanisme ini dilakukan dengan cara menakut-nakuti dan mengaku sebagai anggota organisasi masyarakat (ormas), memperkuat dominasi dan rasa takut di kalangan pedagang. Ini menunjukkan bahwa aksi premanisme bukan hanya soal pemalakan, namun sudah menjurus pada ancaman serius.
Dari Uang Keamanan hingga Rokok Paksa
Sumber Gambar : Megapolitan
Dua pedagang, W dan WI, menjadi korban aksi premanisme tersebut. Mereka mengaku kerap menerima tekanan, baik secara fisik maupun verbal. Bahkan, pelaku pernah menancapkan sangkur ke gerobak salah satu korban hanya demi sebatang rokok. Aksi premanisme semacam ini menimbulkan trauma dan ketakutan yang nyata di antara para pedagang kecil yang menggantungkan hidup dari usaha sederhana mereka.
Langkah Hukum dan Harapan terhadap Efek Jera
Kini JL alias Bang Jago dijerat Pasal 368 KUHP tentang pemerasan, Pasal 335 ayat 1 KUHP mengenai perbuatan tidak menyenangkan, serta Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata tajam tanpa izin. Kepolisian menegaskan bahwa aksi premanisme tak bisa ditoleransi dan penegakan hukum menjadi langkah penting untuk menciptakan rasa aman. Masyarakat pun diimbau untuk tidak takut melapor jika menjadi korban atau saksi AksiPremanisme di lingkungannya.
Aksi premanisme seperti ini merupakan bentuk kriminalitas yang harus diberantas bersama, demi menjaga ketertiban dan keamanan warga, terutama mereka yang berjuang di jalanan untuk menghidupi keluarga dengan cara yang jujur.
ikel terkait yang membahas tentang berita lokal
Baca juga artikel menarik lainnya mengenai Piala AFF U23 Semakin Panas! Indonesia Lolos ke Semifinal!
